Dear Army, Ini Buku Rekomendasi dari Member BTS untuk Kamu



Rekomendasi Buku yang Dibaca para Member BTS

1. Keajaiban Toko Kelontong Namiya (The Miracles of the Namiya General Store/Namiya Zakkaten No Kiseki)

Buku pertama yang direkomendasikan oleh salah satu member BTS, Jin, adalah “Keajaiban Toko Kelontong Namiya” karya Higashino Keigo. Buku ini adalah karya fiksi ilmiah dengan balutan slice of life yang berasal dari Jepang. Jin merekomendasikan buku ini kepada penggemarnya karena menyentuh dan memiliki nuansa yang tenang.

“Keajaiban Toko Kelontong Namiya” mengisahkan tentang tiga pemuda berandal yang bersembunyi di toko kelontong yang terlihat terbengkalai setelah melakukan aksi pencurian. Tiba-tiba, mereka mendapatkan sebuah surat misterius yang dikirimkan ke dalam toko tersebut. Surat itu berisi permintaan saran dari siapa pun yang membutuhkannya. Ketiga pemuda tersebut memutuskan untuk menjawab surat-surat tersebut dan seketika mereka dihadapkan dengan petualangan melintasi waktu. Mereka menggantikan peran kakek pemilik toko kelontong yang telah lama meninggal, memberikan nasihat tulus kepada orang-orang yang meminta bantuan. Namun, mereka hanya memiliki waktu satu malam sebelum fajar menyingsing dan hidup mereka torna menjadi seperti semula.

Buku ini banyak diipresiasi oleh para penggemar BTS karena mampu memadukan cerita yang menarik dengan pesan moral yang dalam. Kisah petualangan tiga pemuda tersebut membuat pembaca terbawa dalam alur cerita yang penuh misteri dan kejutan. Selain itu, buku ini juga mendapatkan banyak ulasan positif dari kritikus sastra dan telah diadaptasi menjadi film.

2. The Power of Language
Buku kedua yang direkomendasikan oleh para member BTS adalah “The Power of Language” yang ditulis oleh John Kehoe. Buku ini mengajak pembaca untuk memahami kekuatan kata-kata dalam berkomunikasi. Para member BTS, terutama V, tertarik dengan buku ini karena melihat pentingnya bagaimana kita menggunakan kata-kata dalam menyampaikan pikiran dan maksud kita.

See also  Gerakan Non Lokomotor: Pengertian, Gerakan Dasar, Manfaat

Dalam buku ini, John Kehoe menjelaskan bahwa bahasa yang digunakan memiliki kekuatan untuk menciptakan realitas baru. Bagaimana kita mengungkapkan diri kita melalui kata-kata dapat mempengaruhi sikap dan pandangan orang lain terhadap kita. Selain itu, buku ini juga mengajarkan cara meningkatkan kemampuan berkomunikasi yang efektif sehingga kita bisa menyampaikan pesan dengan lebih jelas dan menghindari kesalahpahaman.

“The Power of Language” memberikan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya bahasa dalam kehidupan sehari-hari. Buku ini menjadi sumber inspirasi bagi para member BTS dalam menciptakan lirik lagu dan berkomunikasi dengan penggemar mereka. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang kekuatan kata-kata, para member BTS dapat menyampaikan pesan-pesan penting kepada penggemar mereka melalui lirik-lirik lagu mereka.

3. Map of The Soul: 7 Persona, Shadow, & Ego dalam Dunia BTS
Buku ketiga yang direkomendasikan oleh para member BTS adalah buku yang berjudul “Map of The Soul: 7 Persona, Shadow, & Ego dalam Dunia BTS” yang ditulis oleh Murray Stein. Dalam buku ini, Stein mengangkat teori psikologi Carl Gustav Jung dan menghubungkannya dengan album-album BTS yang berjudul “Map of The Soul: Persona” dan “Map of The Soul: 7”.

Para member BTS, terutama Rap Monster, menggunakan teori Jungian psychology sebagai referensi dalam pembuatan lagu-lagu mereka. Mereka mengeksplorasi konsep-konsep seperti persona, ego, dan shadow dalam lirik-lirik lagu mereka. Dalam buku ini, Stein menjelaskan lebih lanjut tentang konsep-konsep psikologi tersebut dan menghubungkannya dengan masalah kehidupan sehari-hari.

Dalam buku “Map of The Soul: 7 Persona, Shadow, & Ego dalam Dunia BTS”, Stein mengungkapkan bagaimana persona, ego, dan shadow mempengaruhi kepribadian dan perilaku seseorang. Ia juga membahas tentang pentingnya memahami dan menghadapi sisi-sisi gelap dalam diri kita untuk mencapai pertumbuhan pribadi yang sejati. Stein juga memberikan apresiasi kepada BTS dan para penggemarnya atas penyebaran teori-teori Jungian psychology melalui lagu-lagu dan pesan-pesan mereka.

See also  Profil Jessica Jung: Karier di Dunia Hiburan, Menulis Buku, dan Modelling

Buku ini menjadi sumber inspirasi bagi para member BTS dalam pembuatan lagu-lagu mereka. Mereka menggali lebih dalam konsep-konsep psikologi yang diangkat dalam buku ini untuk menciptakan karya-karya yang unik dan menginspirasi. Selain itu, buku ini juga memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada penggemar BTS tentang pesan-pesan yang terkandung dalam lagu-lagu mereka.

4. Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982
Buku keempat yang direkomendasikan oleh member BTS adalah “Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982” karya Cho Nam Joo. Buku ini termasuk dalam genre fiksi dan berhasil mencuri perhatian banyak penggemar K-Pop idol lainnya. Bukunya sendiri sudah menjadi bestseller dan mengisahkan tentang masalah sosial yang terjadi di masyarakat, seperti kesehatan mental, pelecehan seksual, diskriminasi, dan lain sebagainya.

“Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982” mengisahkan tentang perjuangan seorang ibu muda yang menghadapi tekanan berat setelah menikah dan mengasuh anak. Kisah ini berawal dari kehidupan seorang wanita karir yang tiba-tiba harus meninggalkan pekerjaannya setelah menikah dan menjadi ibu rumah tangga. Ia merasa terjebak dalam peran ibu rumah tangga yang tak kunjung dapat dihargai oleh masyarakat. Cerita ini hadir sebagai kritik terhadap gender bias yang masih terjadi di masyarakat, terutama di Korea Selatan.

Buku ini juga telah diadaptasi menjadi film pada tahun 2019 dengan judul yang sama. Kisah yang ditampilkan dalam buku ini sangat menggugah emosi dan mengajak pembaca untuk merenungkan masalah-masalah sosial yang sering diabaikan. Penulis dengan cermat membangun cerita yang menghadirkan tokoh-tokoh yang hidup dan masalah-masalah sehari-hari yang terasa nyata.

Para member BTS merekomendasikan buku ini karena mengangkat isu-isu penting yang seringkali dihadapi oleh perempuan dalam masyarakat. Mereka mengapresiasi keberanian penulis dalam mengangkat topik-topik yang tabu dan penting untuk didiskusikan. Sebagai public figure, BTS juga sering kali berbicara mengenai isu-isu sosial seperti kesehatan mental dan gender equality, dan buku ini memberikan pengaruh pada mereka dalam memahami lebih dalam isu-isu tersebut.

See also  Gaya Hidup Hedonisme: Pengertian, Contoh, Ciri-Ciri dan Dampaknya


Selain membaca blog karir Aikerja, follow juga akun instagram aikerja untuk informasi terbaru seputar lowongan kerja, dan dunia kerja.

Tahukah Anda?

Leave a Reply