
Inspirasi OOTD Sweater Hijab dengan Bawahannya yang Trendy
OOTD Sweater Hijab dan Bawahan yang Trendy
1. Sweater O Neck
Sweater O Neck atau sweater crew neck merupakan sweater dengan model lubang leher yang bulat. Sweater model ini banyak kita temui karena modelnya yang simple dan cocok untuk digunakan dalam berbagai acara. Anda bisa kenakan sweater model ini dengan celana jeans untuk tampilan yang casual dan fresh. Pilih sweater dengan warna terang untuk meningkatkan rasa percaya diri.
2. Sweater V
Sweater V merupakan sweater yang memiliki model lubang leher berbentuk huruf V dengan sudut siku di dada tengah atas. Sweater V neck berlengan panjang juga sangat cocok jika digunakan pada acara casual maupun formal. Anda bisa memadukan Sweater V neck dengan blazer untuk tampilan formal, sementara untuk acara casual Anda bisa menggunakan jeans sebagai bawahannya. Gunakan hijab pashmina dengan model yang tidak terlalu rumit untuk menciptakan kesan elegan.
3. Sweater Turtleneck
Sweater turtleneck merupakan model sweater yang memiliki garis leher berbentuk bulat dengan ribs panjang mendekati kerongkongan. Kerah sweater yang tinggi dapat memberikan kenyamanan ekstra untuk menghangatkan tubuh. Sweater turtleneck dapat dibedakan menjadi tiga model, yaitu sweater turtleneck klasik, sweater cowl neck, dan sweater mock neck.
– Sweater Turtleneck Klasik:
Sweater turtleneck klasik terbuat dari bahan tipis, pas badan, dan memiliki model leher yang langsing. Sweater ini dapat digunakan sebagai inner dari pakaian lainnya, seperti jumpsuit, kemeja, dan jaket.
– Sweater Cowl Neck:
Sweater cowl neck biasanya dibuat dari kain yang bahannya tebal. Model sweater ini memiliki leher yang besar dan panjang hingga menutup telinga. Cara pemakaiannya bisa digulung atau dibiarkan begitu saja.
– Sweater Mock Neck:
Sweater mock neck memiliki leher yang lebih pendek daripada turtleneck klasik. Biasanya panjang leher sweater ini hanya mencapai setengah leher pemakai. Ada beberapa jenis bahan sweater mock neck, ada yang lebih pendek dan tebal, sementara yang lainnya lebih ringan dan tipis.
4. Sweater dengan Skinny Pants
Anda bisa mencoba mix and match sweater dengan skinny pants. Skinny pants adalah model celana jeans dengan potongan yang sangat ketat mulai dari pinggang sampai ujung celana. Anda bisa mencoba memadukan sweater warna hitam dengan celana skinny pants hitam, dan untuk hijab bisa menggunakan pashmina hitam. Tampilan Anda akan terlihat elegan dengan paduan ini.
5. Sweater Oversize dengan Slim Fit Jeans
Anda bisa mencoba mix and match sweater oversize dengan slim fit jeans. Slim fit jeans merupakan celana yang bentuk dan ukurannya di antara regular fit jeans dan skinny jeans. Celana ini memiliki potongan yang mengerucut ke bawah dan memberikan ruang gerak dan sirkulasi udara yang baik. Padukan sweater oversize dengan hijab berwarna kalem untuk tampilan yang lebih menarik.
6. Sweater Hijab dengan Regular Fit Jeans
Anda bisa mencoba mix and match sweater hijab dengan regular fit jeans. Regular fit jeans memiliki potongan celana yang lurus dari pinggang sampai ujung celana dan memberi banyak kelonggaran pada bagian paha dan betis. Celana ini cocok untuk menyamarkan bentuk tubuh yang kurang ideal. Padukan dengan sweater berwarna yang sedikit gelap untuk memberikan kesan lebih ramping. Tambahkan sedikit sentuhan aksesoris pada hijab untuk membuat tampilan Anda lebih menarik.
7. Sweater Hijab dengan Rok
Sweater juga dapat dipadukan dengan rok untuk memberikan kesan yang lugu bagi penggunanya. Anda bisa memadukan sweater dengan rok jeans, rok tutu, rok span, rok plisket, atau rok dengan jenis apapun. Pilih warna sweater dan rok yang sesuai agar paduan ini terlihat harmonis. Pastikan juga menggunakan hijab sesuai dengan kebutuhan.
Pilihan Sweater Berdasarkan Bahannya
1. Kain Fleece
Kain fleece merupakan salah satu jenis kain yang sering digunakan untuk pembuatan sweater dan hoodie. Kain fleece memiliki benang yang lembut, ringan, dan cerah. Kain ini juga memiliki tingkatan ketebalan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Kain fleece memiliki tekstur yang lembut, ringan, dan hangat saat digunakan. Kain ini juga memiliki elastisitas yang baik dan ramah lingkungan. Kain fleece dapat dicuci menggunakan mesin dengan suhu dan pemutaran yang tepat.
2. Kain Terry Doors
Kain terry doors adalah jenis bahan yang memiliki tekstur seperti handuk. Kain ini memiliki ketebalan yang lebih tebal dibandingkan baby terry.
3. Kain Baby Terry
Kain baby terry memiliki permukaan yang lembut, tebal, dan agak berbulu. Bahan ini juga memiliki daya serap air yang tinggi karena terbuat dari katun. Kain baby terry cocok digunakan untuk pakaian yang dingin dan nyaman.
4. Kain Wool
Kain wool menyerap air dengan baik, tetapi bahannya tebal dan sulit untuk dibersihkan. Kain wool terdiri dari berbagai jenis, seperti lightweight wool yang ringan dan cocok dipadukan dengan apa saja. Kain wool memiliki sifat tahan banting dan unggul dalam menyerap keringat, tetapi kain ini juga lebih panas dan sulit untuk dihilangkan noda.
Dengan mengetahui beberapa jenis sweater hijab dan bawahan yang trendy serta pilihan bahan sweater, Anda dapat menciptakan penampilan yang stylish dan sesuai dengan selera. Pastikan selalu memadukan sweater dengan bawahan dan hijab yang sesuai untuk menciptakan tampilan yang sempurna. Gunakan juga bahan sweater yang cocok untuk keadaan cuaca dan suasana acara yang akan dihadiri. Jika memerlukan inspirasi terbaru tentang fashion, Anda dapat membaca buku-buku terkait di aikerja.com untuk tetap up to date dengan tren fashion terkini. Sebagai teman, kami selalu memberikan informasi terbaik agar Anda dapat memiliki pengetahuan lebih.
Selain membaca blog karir Aikerja, follow juga akun instagram aikerja untuk informasi terbaru seputar lowongan kerja, dan dunia kerja.