Cara Mengatasi Overthinking, Ini Penjelasan Lengkapnya
Cara Mengatasi Overthinking yang Efektif dan Terbukti Menenangkan Pikiran
Overthinking atau pemikiran berlebihan menjadi salah satu masalah yang sering dialami oleh banyak orang. Pekerjaan, hubungan, keputusan, atau bahkan peristiwa di masa lalu bisa menjadi pemicu munculnya overthinking. Meskipun berpikir sebelum bertindak adalah hal yang lumrah, namun jika berpikir berlebihan dan terus-menerus, bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan mental dan fisik kita. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara mengatasi overthinking dengan efektif.
Apa itu Overthinking?
Overthinking atau pemikiran berlebihan adalah sikap memikirkan masalah, pemecahan masalah, atau bahkan hal-hal yang sepele secara berlebihan. Orang yang melakukan overthinking cenderung terus memikirkan hal-hal yang mengganggu pikiran mereka, mulai dari menebak-nebak kemungkinan terburuk hingga menciptakan skenario yang tidak perlu. Overthinking dapat disebabkan oleh kekhawatiran, kecemasan, atau trauma masa lalu yang belum terpecahkan.
Ciri-ciri Overthinking
Berikut adalah beberapa ciri-ciri orang yang sedang mengalami overthinking:
1. Terus menerus memikirkan suatu masalah atau keputusan yang dihadapi.
2. Sulit untuk berhenti menganalisis segala hal.
3. Membayangkan atau mengharapkan hal-hal terburuk yang mungkin terjadi.
4. Mengalami kesulitan tidur atau insomnia.
5. Merasa banyak penyesalan atas keputusan yang sudah diambil.
6. Tidak bisa melepaskan pikiran yang mengganggu.
7. Merasa terus tegang dan cemas.
8. Kesulitan dalam membuat keputusan.
9. Tidak bisa mematikan otak untuk berhenti bekerja.
10. Perfeksionis dalam segala hal.
Dampak Negatif Overthinking
Overthinking memiliki dampak negatif yang dapat membahayakan kesehatan mental dan fisik seseorang. Berikut adalah beberapa dampak negatif yang mungkin terjadi bila seseorang terus melakukan overthinking:
1. Gangguan tidur: Overthinking seringkali membuat orang kesulitan tidur atau mengalami insomnia. Pikiran yang terus berputar membuat sulit untuk rileks dan tidur nyenyak.
2. Stres dan kecemasan: Terus berpikir tentang masalah atau kekhawatiran dapat meningkatkan tingkat stres dan kecemasan seseorang. Pikiran yang terus-menerus berfokus pada hal-hal negatif dapat menyebabkan rasa tegang dan cemas yang berkepanjangan.
3. Pengaruh negatif pada hubungan: Overthinking dapat mempengaruhi hubungan dengan orang lain. Seseorang yang terus menerus memikirkan segala kemungkinan buruk dari suatu situasi bisa menjadi terlalu khawatir dan mencurigai, sehingga bisa mempengaruhi hubungan interpersonalnya.
4. Menurunkan produktivitas: Overthinking mengganggu fokus dan konsentrasi, sehingga dapat menurunkan produktivitas seseorang dalam melakukan tugas-tugas sehari-hari.
5. Perasaan yang negatif terhadap diri sendiri: Overthinking seringkali membuat seseorang merasa tidak puas dan meragukan kemampuan dirinya sendiri. Sikap perfeksionis dan berlebihan dalam berpikir menyebabkan perasaan negatif terhadap diri sendiri.
6. Masalah kesehatan fisik: Overthinking dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan fisik seperti gangguan pencernaan, sakit kepala, dan penurunan sistem kekebalan tubuh. Stres yang berkepanjangan akibat overthinking juga berkaitan dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan diabetes.
Cara Mengatasi Overthinking
Untungnya, ada beberapa cara yang efektif untuk mengatasi overthinking dan menciptakan pikiran yang lebih tenang dan santai. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda coba:
1. Sadar dan akui overthinking: Langkah pertama dalam mengatasi overthinking adalah menyadari bahwa Anda sedang mengalaminya. Akui ketika pikiran Anda mulai terlalu rumit dan mulai mengarah ke pemikiran negatif.
2. Praktikkan mindfulness: Mindfulness adalah latihan kesadaran saat ini tanpa menghakimi atau menilai. Dengan berlatih mindfulness, Anda belajar untuk fokus pada saat sekarang dan mengalihkan perhatian dari pemikiran yang berlebihan.
3. Lakukan meditasi: Meditasi adalah cara yang efektif untuk meredakan stres dan mengatasi overthinking. Dengan meditasi, Anda dapat melatih pikiran Anda untuk menjadi lebih fokus dan hadir di saat ini.
4. Tulis atau jurnal: Menulis atau membuat jurnal adalah cara yang baik untuk mengeluarkan pikiran dan emosi yang berlebihan. Dengan menuliskan pikiran Anda, Anda dapat merapikan dan mengklarifikasi pemikiran yang rumit.
5. Batasi waktu memikirkan masalah: Tentukan waktu khusus untuk memikirkan masalah atau kekhawatiran yang Anda hadapi. Batasi waktu ini, misalnya 10-15 menit, dan setelah itu berhenti memikirkannya.
6. Lakukan aktivitas yang menyenangkan: Alike indah dan bermanfaat memungkinkan kita untuk mengalihkan perhatian dari overthinking. Lakukan sesuatu yang Anda nikmati dan merasa santai, seperti membaca buku, mendengarkan musik, atau berjalan-jalan di alam bebas.
7. Cari dukungan dari orang terdekat: Jangan ragu untuk berbagi pengalaman Anda dengan orang yang Anda percaya. Bicarakan kekhawatiran Anda dan mintalah dukungan mereka.
8. Ubah pola pikir negatif: Sadarilah pola pikir negatif yang muncul saat overthinking dan berusaha untuk menggantinya dengan pola pikir yang lebih positif dan konstruktif.
9. Jaga diri dan tubuh Anda: Beristirahat yang cukup, makan makanan sehat, dan lakukan olahraga secara teratur. Merawat tubuh juga penting dalam mengatasi overthinking.
10. Konsultasikan dengan profesional: Jika overthinking terus mengganggu kehidupan sehari-hari dan sulit untuk diatasi sendiri, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan seorang profesional seperti psikolog atau terapis yang dapat memberikan dukungan dan panduan yang lebih lanjut.
Hal terpenting dalam mengatasi overthinking adalah menjadi lebih sadar dan mengakui bahwa pikiran kita terkadang bisa mempengaruhi kesehatan dan kebahagiaan kita. Berlatihlah menggunakan teknik-teknik yang telah disebutkan di atas dengan konsisten, sehingga pikiran Anda menjadi lebih tenang dan fokus pada hal-hal yang penting. Ingatlah bahwa overthinking bisa diatasi dan Anda tidak sendirian dalam perjuangan ini.
Selain membaca blog karir Aikerja, follow juga akun instagram aikerja untuk informasi terbaru seputar lowongan kerja, dan dunia kerja.